BANJARBARU - Reses anggota DPRD Kota Banjarbaru berlangsung pada 27-30 Maret 2022. Seluruh Anggota DPRD Kota Banjarbaru turun ke dapilnya masing-masing untuk menyerap aspirasi dari masyarakat.
Hal itu diungkapkan Anggota Komisi III DPRD Kota Banjarbaru, Nurkhalis Anshari, ia menyampaikan salah satu yang paling mencuat terkait dengan mahalnya harga kebutuhan pokok. Dimana harga minyak goreng yang masih tinggi.
"Harga kebutuhan pokok yang satu ini naiknya mencapai 100 persen, bahkan lebih. Hal ini menjadi mayoritas aspirasi masyarakat Banjarbaru," katanya.
Legislator muda PKS ini menjelaskan, sejak melaksanakan reses di beberapa titik, rata-rata masyarakat menyampaikan keluhan terkait mahalnya minyak goreng.
"Memang harus kita akui bahwa reses yang di laksanakan di sejumlah lokasi itu banyak sekali masyarakat yang menyampaikan aspirasi terkait mahalnya harga minyak goreng. Betapa tidak, karena dengan naiknya harga kebutuhan pokok minyak goreng ini menjadi pemicu mahalnya harga yang lainnya," bebernya.
Wakil Ketua Bapemperda ini berharap, di awal april tahun 2022 ini bertepatan dengan bulan Ramadan, kondisi masyarakat ada perubahan ke arah yang lebih baik. Pemerintah harus terus berupaya melakukan akselerasi pemulihan perekonomian.
"Kelangkaan minyak goreng yang membuat mahal harganya harus segera diatasi. Padahal, Indonesia termasuk penghasil sawit terbesar di dunia. Saya juga meminta agar pemerintah bisa lebih konsisten lagi terhadap permasalahan minyak goreng ini. Sehingga, di awal bulan Ramadan ini perekonomian masyarakat bisa kembali normal dan bangkit," urainya. (rvn/ij/bin)