Dinas Pariwisata (Dispar) Kalimantan Selatan (Kalsel) memastikan tiga event pariwisata unggulan di Banua akan masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2022.
Kepala Dispar Kalsel, M. Syarifuddin menyebutkan, tiga event tersebut adalah Festival Sa’ijaan (Kabupaten Kotabaru), Festival Loksado (Kabupaten Hulu Sungai Selatan), dan Festival Pasar Terapung Lok Baintan (Kabupaten Banjar).
“Alhamdulillah, tahun ini tiga event pariwisata kita ini yang masuk dalam KEN 2022 program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” katanya. Dia menuturkan, masuknya tiga event pariwisata Banua dalam KEN 2022 menunjukkan Kemenparekraf tertarik dengan potensi wisata di Kalsel.
“Jadi ini menunjukkan ketertarikan kementerian dengan kegiatan kepariwisataan di Kalsel, bagaimana budaya dan alam kita sudah bisa tampil di tingkat nasional,” tuturnya.
Lebih jauh Syarifuddin menjelaskan, selain membantu pemerintah daerah dalam mempromosikan potensi wisata Banua, melalui KEN ini Kemenparekraf juga akan memberikan bantuan terkait penyelenggaraan event pariwisata yang terpilih.
“Meskipun tidak semua, kementerian akan backup terkait penyelenggaraan tiga event pariwisata kita yang sudah masuk dalam KEN 2022,” jelasnya.
Untuk Festival Sa’ijaan dan Festival Loksado, akan diselenggarakan pada 1 sampai 5 Juni mendatang, sementara Festival Loksado dari tanggal 24 sampai 26 Juni. “Sedangkan Festival Pasar Terapung Lok Baintan masih tahap koordinasi. Jadi sementara itu yang akan kita siapkan dalam waktu dekat ini,” ujar Syarifuddin.
Selain itu bertujuan untuk mempromosikan destinasi pariwisata, meningkatkan kunjungan wisatawan, memberdayakan potensi lokal, serta memberikan dampak positif terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan dengan prinsip berkelanjutan.
“KEN 2022 ini adalah wadah kumpulan event-event berkualitas dari seluruh Indonesia. Kami bangga sekarang kita menancapkan tongkat penting serta harapan baru bagi kebangkitan industri event tanah air, sekaligus juga mendukung keinginan Indonesia sebagai destinasi event,” kata Sandiaga.
Program ini sebelumnya diawali dengan proses kurasi guna menyaring kegiatan yang berkualitas, sehingga bentuk dukungan yang diberikan kepada penyelenggara kegiatan dapat lebih jelas dan terukur.
Terdapat lima aspek utama dalam pemilihan KEN 2022, pertama ialah aspek ide dan potensi inovasi, kedua yaitu pengembangan ekonomi kreatif, lalu event management, kemudian seni pertunjukan dan budaya, serta aspek strategi komunikasi dan media.
Pada 2022, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menerima 319 usulan kegiatan dari 34 provinsi yang akan dikurasi pada tahap I dan tahap II. “Jumlah ini meningkat 17 event dibandingkan tahun 2021 sebanyak 302 usulan event,” ujar Sandiaga.
Dari 319 usulan, 171 kegiatan yang layak akan presentasi di depan para kurator hingga akhirnya terpilih 100 KEN 2022 dengan kategori Top 10 KEN dan 100 kegiatan KEN 2022 dari 34 provinsi.
“Saya ucapkan selamat kepada semua daerah di 34 provinsi dan kabupaten kota yang terpilih masuk ke dalam KEN 2022. Kemenparekraf siap membantu dalam program pendampingan, monitoring, konsultasi, dalam upaya event-event berkualitas pada saat penyelenggara ini bisa naik kelas,” ucap dia. (ris/by/ran)
WISATA KALSEL JADI AGENDA NASIONAL
Festival Sa’ijaan (1-5 Juni 2022)
Festival Loksado (24-26 Juni 2022)
Festival Pasar Terapung Lok Baintan: belum ditentukan