Memang keterlaluan. Baru saja Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Kalsel melaporkan kasus hilangnya besi komponen jembatan Barito ke pihak kepolisian, ada lagi besi yang dicuri.

Belum sampai sepekan diperbaiki, plat besi penghubung atau expansion joint Jembatan Barito, hilang lagi. Padahal sebelumnya, 5 plat besi serupa sudah lebih dulu raib. “Hilangnya baru-baru ini saja,” ujar Ibrahim, warga Anjir Muara, Jumat (27/05) siang.

Ibrahim menyesalkan hilangnya plat itu. “Parah ini maling, tidak peduli dengan pengguna jalan,” ujar Ibrahim dengan nada tinggi sembari mengatakan ‘Tanggung (Kurang) mencuri itu, sekalian tebang tiang jembatannya’. 

Terkait seringkali hilangnya plat besi itu dia berharap pihak berwajib secepatnya mengungkap kasus pencurian ini. Dan menangkap maling yang sangat meresahkan itu. “Yang mencuri tidak punya akal. Bahayanya untuk orang banyak,” kesalnya. 

PPK 1.1 BPJN Kalsel, Andika Mulrosha mengatakan pihaknya sudah melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian. Sementara itu terkait untuk perbaikan, lubang menganga yang ditinggalkan plat besi ditutup dengan landasan kayu. Serta diatasnya dilapisi aspal (CPHMA). “Pelapisan aspal agar celah yang dicuri tertutup. Pengendara menjadi lebih aman,” ujarnya.

Sementara itu untuk penanganan selanjutnya, Andika mengatakan masih menunggu revisi anggaran SBSN. “Kami juga terus melakukan pemantauan secara berskala di sepanjang ruas. Bukan hanya Jembatan Barito saja,” bebernya.

Kapolres Batola AKBP Lalu Moh Syahir Arif melalui Kapolsek Anjir Muara IPDA Ahmad Saleh, membenarkan kasus kehilangan ini. Namun pihaknya belum bisa memastikan expansion joint yang rusak itu memang benar dicuri.”Belum dilakukan penyidikan,” ujarnya. Saleh mengatakan hal itu karena BPJN Kalsel belum datang ke Polsek Anjir Muara untuk melakukan pelaporan.

Walaupun demikian, pihaknya sebut Saleh telah melakukan koordinasi dengan pihak Forkopicam. Dalam hal ini Camat Anjir Muara guna melaporkan kejadian ini berjenjang ke atas. Dari pihak kabupaten sampai kepada pihak yang berkompeten dalam penanganan hilangnya besi komponen Jembatan Barito tersebut.

“Kami juga telah melakukan patroli rutin dan pemantauan ke arah Jembatan Barito pada jam-jam rawan(pada malam hari) guna mencegah terulangnya kembali kejadian tersebut,” ujarnya. (bar/by/ran)