Kloter 17 yang merupakan rombongan haji terakhir Embarkasi Banjarmasin sudah tiba di Kalsel, Kamis (3/8) siang. Namun masih ada empat haji yang belum bisa dipulangkan karena sakit.

Mereka adalah Rusli Hairani (78) dari kloter 6, Najemuddin (82) dari kloter 9, serta Daud (76) dan Nurmawati (61) dari kloter 7. Humas Kementerian Agama Kalsel, Rajudin mengatakan, empat orang itu dirawat terpisah di beberapa rumah sakit di Makkah dan Madinah. 

Mereka akan dipulangkan setelah kondisinya benar-benar sehat. “Masih ada petugas haji di sana yang menemani mereka,” ungkapnya. Petugas tidak akan pulang sebelum semua jemaah haji Embarkasi Banjarmasin kembali ke tanah air. “Semoga jemaah cepat sehat dan bisa segera dipulangkan,” harapnya. Kloter 17 sendiri menjadi rombongan penutup, dengan begitu operasional haji tahun 1444 Hijriah telah usai.

Rajudin mengatakan, kloter 17 gabungan dari beberapa daerah di Kalsel dan Kalteng itu berisi 219 haji dan lima petugas. 

Embarkasi Banjarmasin pada musim haji tahun ini memberangkatkan 5.708 jemaah haji dari Kalsel dan Kalteng yang tergabung pada 18 kloter. Untuk kloter 18 sudah tiba duluan di Kalsel, Jumat (28/7) tadi. “Kloter 18 ini kloter tambahan, jadi dipulangkan duluan,” ujar Rajudin. Terkait haji yang wafat, hingga kemarin berjumlah 19 orang. Dari Kalsel 13 orang dan Kalteng enam orang. 

Haji dari kloter 17 asal Banjarmasin, Rasidah mengaku bersyukur bisa kembali ke Banua dengan selamat.

Menurutnya, pelayanan haji selama di tanah suci sangat bagus. “Yang membuat kami kurang nyaman hanya soal cuaca. Di sana sangat panas, hampir 50 derajat Celsius,” ujarnya. (ris/gr/fud)